白芸者 - Shiro Geisha

A/N: payah, nih! cerita horor! =3= 
untung aku ga' nulis malam-malam! =.=;
#gambarnya sih malam2*mrinding sendri waktu gambar*


osh! langsung aja(apa?)!
_________________________________________________________________________


Di Jepang, ada tata cara mengenakan baju Kimono, antara lain 'kerah sebelah kiri harus diletakkan di atas kerah sebelah kanan'. 

Mengapa?????


#jejejejeng!!!! <<efectsound


Karena ada sebagian orang mengatakan bahwa 'kimono yang kerahnya kebalik(kerah kanan diletakkan di atas kerah kiri) adalah kerah kimono untuk orang mati'..
= =
#suara horor


Dibalut kain kimono putih dengan obi (pengikat kimono yang dipakai dipinggang) berwarna hitam..


Ini kisahnya!!

warning: bloody


_________________________________________________________________________


"Onee-chan~"


"Iya, sayang.."


"Ceritakan aku tentang kisah Geisha Putih, dong!" pekik seorang gadis pada kakak perempuannya.


"Ayo sini! Naik dulu kepangkuan onee-chan!" seru sang kakak sambil merentangkan tangannya.


Sang adik menuruti perintah kakaknya untuk duduk dipangkuannya. Akhirnya sang kakak mulai bercerita.


A/N: critanya ga' kubuat, ya! >.<


Setelah sang kakak selesai menyelesaikan ceritanya, sang adik turun dari pangkuan kakaknya sambil tersenyum jahil.


"Haha! Geisha Putih mengenakan kimono putih dengan kerah terbalik, lalu dia menjadi sadis, kan, onee-chan?" seru sang adik.

"Yop! Betul, sayang.." jawab sang kakak sambil mengelus kepala adiknya yang baru berumur 9 tahun.


"Bagaimana kalau onee-chan mencoba menjadi Geisha Putih?" jerit anak ga' berakal satu ini. #nulisnya mulai ngawur


"Haha! Boleh juga!" jawab kakaknya yang lebih oon.


"Ayo! Ayo! Ini Kimono putihnya! Ini Obi hitamnya!" 


Setelah sang kakak mengenakan kimono putih dengan kerah terbalik, seketika ruang menjadi hening. 


"Imouto-san.." panggil sang kakak dengan suara horor.


"Onee-chan? Bagaimana?"

"Imouto-san.. Mendekatlah ke onee-chan.." masih dengan suara horor sang kakak..


Tiba-tiba..


Perut sang kakak seolah berlubang..
Berdarah..
Seperti habis ditusuk sebilah samurai..


"Kyaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!" pekik sang adik.


Perlahan..
Di balik lengan kimono putih yang dikenakan sang kakak muncul sebilah samurai yang sudah berlumuran darah..


"Ayo mendekat ke onee-chan, sayang.. Ga' sakit, kok.. Mati itu ga' sakit.." ucap sang kakak sambil mendekat ke adik yang menggigil ketakutan.


"Hiks.. Hiks.. Darimana nee-chan tau mati itu tidak sakit?" tanya adeknya.


"Karena nee-chan sudah pernah mati, sayang.." lanjut sang kakak dingin sambil menebaskan samurai yang ada dibalik lengan kimono putihnya dengan kejam ke salah satu pergelangan tangan adiknya.


"Nee-chan!!!!!!!!! Sakittttttttt!!!!!!!" jerit adiknya kesakitan.


"Kalau begitu, langsung saja nee-chan bunuh biar ga' sakit, ya, sayang.."


"Tidakkkkkkkk!!!!!!!!!!!!!!"


Zrasssshhhhh!!!!!


Tiba-tiba darah muncrat dari leher sang adik..


Kepalanya terlepas..


Sang Geisha Putih inipun menghilang entah kemana..

Sesuai dengan legenda Shiro Geisha..

Gadis yang menggunakan kimono putih dengan kerah terbalik

serta obi berwarna hitam dengan sengaja..

akan kerasukan arwah Shiro Geisha yang mati karena tertusuk samurai di perutnya

Ia mati karena pekerjaannya tidak dianggap dan dibunuh seseorang yang tidak menyukai karyanya..

Dan gadis yang sengaja memakai kimono putih itu..

Akan seperti Shiro Geisha yang perutnya belubang..

Dibalik lengan kimono putihnya terdapat sebilah samurai bersimbahkan darahnya sendiri..

dan tega membunuh siapa saja..

yang tidak menghargai karyanya..

A/N: huwaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!! DX #ngacir
ini karyaku, ya! jangan dikira sungguhan~